Pantai Kuta atau di Kenal Kuta Beach
Sejarah
Sebelum menjadi objek wisata, Kuta merupakan sebuah pelabuhan
dagang tempat produk lokal diperdagangkan kepada pembeli dari luar Bali. Pada
abad ke-19, Mads Lange, seorang pedagang Denmark, datang ke Bali dan mendirikan
basis perdagangan di Kuta. Ia ahli bernegosiasi sehingga dirinya terkenal di
antara raja-raja Bali dan Belanda.[1]
Selanjutnya, Hugh Mahbett menerbitkan sebuah buku berjudul “Praise
to Kuta” yang berisi ajakan kepada masyarakat setempat untuk menyiapkan
fasilitas akomodasi wisata. Tujuannya untuk mengantisipasi ledakan wisatawan
yang berkunjung ke Bali. Buku itu kemudian menginspirasi banyak orang untuk
membangun fasilitas wisata seperti penginapan, restoran dan tempat hiburan.[1]
Pantai Kuta terkenal memiliki ombak yang bagus untuk
olahraga selancar (surfing)[2], terutama bagi peselancar
pemula. Selain keindahan pantai, wisata pantai Kuta juga menawarkan berbagai
jenis hiburan seperti bar, restoran, pertokoan, restoran, hotel, dan toko oleh - oleh, di sepanjang jalan Legian.
Posting Komentar